Budidaya Kambing Boer "Keunggulan, Ciri-ciri, Cara dan Hambatan"


Budidaya Kambing Boer di Indonesia


Budidaya kambing Boer- Ternakkambing.com | Budidaya kambing saat ini merupakan salah satu usaha atau kegiatan bisnis yang sedang mengalami peningkatan popularitas. Budidaya kambing tidak hanya dimanfaatkan sebagai bisnis akan tetapi saat ini budidaya kambing merupakan suatu usaha budidaya yang populer karena dimanfaatkan juga sebagai ajang popularitas. 
Budidaya kambing dimanfaatkan sebagai ajang popularitas karena pada saat ini banyak sekali institusi pertanian seperti Dinas Peternakan atau bahkan sampai tingkat Kementerian Pertanian yang mengadakan kegiatan pameran atau kontes ternak kambing. tidak tanggung-tanggung, hadiah bagi para pemenang lomba kontes kambing tingkat nasional bisa mendapatkan hadiah mulai dari 25 juta sampai 150 juta rupiah. Selain mendapatkan hadiah, kontes kambing juga berdampak pada harga kambing yang memenangkan kontes. Harga yang ditawar untuk kambing pemenang kontes bisa mencapai 150 juta rupiah per ekor.

Tidak terlepas juga popularitas kambing boer saat ini. Budidaya kambing boer saat ini mengalami peningkatan popularitas. Hal ini juga dipengaruhi dari besarnya peluang usaha ternak kambing boer, harga daging yang semakin meningkat, kebutuhan daging yang semakin meningkat dan juga sebagai ajang gengsi dalam kontes-kontes kambing pedaging. Budidaya kambing boer sudah mengalami peningkatan popularitas, tetapi masih kalah populer dengan budidaya kambing etawa. Hal ini tidak menjadi masalah karena dengan berkembangnya zaman serta kesadaran manusia untuk memenuhi kebutuhan protein hewani di tengah tingginya harga daging sapi, maka mau tidak mau daging kambinglah yang akan menjadi solusi selain daging ayam bagi masalah tersebut. 

Ciri-ciri Kambing Boer

Kambing boer memiliki ciri fisik yang sangat berbeda dengan jenis kambing lainnya. kambing boer tampak seperti kambing  bontet atau memiliki badan yang pendek tetapi gemuk. Berikut ini beberapa ciri-ciri kambing boer yang bisa anda temui:

  • Kambing boer umumnya berwarna putih pada bagian tubuhnya dengan kepala dan leher berwarna coklat muda atau coklat kemerah-merahan. Akan tetapi ada juga kambing boer yang berwarna coklat tua polos
  • Pada bagian dahi kambing boer biasanya terdapat garis putih
  • Kambing boer biasanya memiliki bentuk dahi yang cembung
  • Kambing boer memiliki tinggi hanya sekitar 50 cm - 60 cm
  • Kambing boer memiliki badan yang lebar ke samping
  • Kambing boer memiliki kaki-kaki yang pendek

Keunggulan Kambing Boer

Kambing boer adalah kambing yang secara histori berasal dari daerah Afrika Selatan. Kambing Boer awalnya merupakan jenis kambing yang dikembangbiakkan oleh para petani di Afrika Selatan. Nama kambing boer diambil dari bahasa Afrika kata “Boer’ yang berarti petani karena banyak petani yang membudidayakan kambing boer.
Baca juga:

  1. 4+ Kelebihan Ternak Kambing Boer Lengkap
  2. Kelebihan Kambing Boerawa Lengkap yang Penting untuk dipahami
  3. Dampak Negatif Pakan Fermentasi


Kambing boer berbeda dengan kambing etawa, kambing kacang kambing saanen serta jenis-jenis kambing lainnya. hal ini dikarenakan kambing boer memiliki beberapa keunggullan diantaranya seperti di bawah ini:
  • Kambing boer merupakan jenis kambing pedaging yang sesungguhnya karena mampu memproduksi daging dalam jumlah banyak
  • Kambing boer mampu tumbuh dengan cepat dan lebih cepat daripada jenis kambing lainnya
  • Kambing boer mampu tumbuh mencapai 35kg pada usia 6 bulan
  • Kambing boer mampu mencapai bobot yang tinggi yakni pada pejantan bisa mencapai bobot 135kg sedangkan kambing boer betina bisa mencapai 100kg
  • Kambing boer memiliki persentase karkas yang paling tinggi diantara jenis-jenis kambing yang lain yaitu mencapai 50%
  • Kambing boer memiliki tingkat adaptasi yang baik terhadap cuaca maupun terhadap kondisi pakan
  • Kambing boer memiliki ketahanan tubh yang baik terhadap berbagai penyakit yang sering menyerang kambing
  • Kambing boer memiliki sifat yang jinak terhadap manusia sehingga tidak mudah stres jika dipelihara 

Kekurangan Kambing Boer

Kambing boer juga memiliki beberapa kekurangan yang tidak ia miliki seperti yang dimiliki oleh jenis kambing lainnya. beberapa kelemahan yang masih dimiliki kambing boer diantaranya adalah:

  • Kambing boer tidak mampu memproduksi susu dalam jumlah tinggi
  • Harga kambing boer di Indonesia masih relatif tinggi dan belum sesuai dengan kondisi pasar daging kambing di Indonesia

Kriteria Kambing Boer yang berkualitas

Di Indonesia sendiri, kambing boer didatangkan dan dibudidayakan untuk  memperbaiki kualitas kambing lokal di Indonesia. Kambing boer sendiri memiliki harga yang lumayan tinggi, hampir sama dengan sapi yang berbobot 600kg. Oleh karena itu, dalam praktiknya di lapangan banyak peternak mengawinkan  kambing betina lokal dengan kambing boer sehingga menghasilkan kambing lokal yang memiliki ciri-ciri mirip dengan kambing boer. Untuk itu penting bagi para peternak memilih dengan teliti kambing boer yang akan dibudidayakan dengan kriteria sebagai berikut:
Beberapa kriteria kambing boer betina yang baik

  • Memiliki tinggi dan penjang punggung yang cukup
  • Kambing boer betina tidak terdapat cacat fisik bawan
  • Kambing boer betina memiliki ambing yang simetris dengan dua buah puting
  • Kambing boer betina jinak dan bersifat keibuan (motherity)
  • Kambing boer betina masih berusia antara satu tahun sampai 2,5 tahun.
  • Beranak kembar dua



Jantan Kambing boer

Jantan kambing boer yang baik memiliki ciri-ciri berikut ini:

  • Kambing boer jantan memiliki tinggi yang cukup serta panjang punggung yang cukup
  • Kambing boer jantan memiliki otot-otot yang kuat dan tidak terdapat cacat bawaan
  • Berasal dari anakan kembar
  • Alat kelamin normal
  • Memiliki dada yang bidang dan rangka yang kompak
  • Berumur antara satu tahun sampai dua setengah tahun


Langkah Budidaya Kambing Boer

Budidaya kambing boer dilaksanakan dengan menerapkan metode intensif dan semi intensif. Metode intensif adalah memelihara kambing dengan cara penerapan teknologi dan teknk yang sudah tidak lagi tradisional. Budidaya dengan intensif dilakukan hampir semuanya oleh mesin. Sedangkann budidaya kambing boer dengan sistem semi intensif dijalankan dengan mengkolaborasikan teknologi, mesin dan tenaga manusia. berikut ini merupakan budidaya kambing boer dengan cara semi intensif:
Langkah pertama dalam pemilihan bibit kambing boer adalah dengan memilih bibit kambing boer yang memiliki kualitas dan keturunan dari indukan yang bagus. Hal tersebut dalam artian bahwa kambing boer memiliki kualitas-kualitas sesuai dengan standar kambing indukan yang baik untuk dijadikan bibit seperti yang telah dikemukakan di atas. 

Pembuatan kandang

Kandang kambing boer yang baik harus bisa membuat kambing boer aman, nyaman dan terhindar dari berbagai penyakit. Pembuatan kandang kambing boer harus memperhatikkan berbagai aspek di antaranya aspek keamanan, aspek kesehatan, aspek kebersihan dan aspek lingkungan.

Jenis kandang yang bisa diterapkan untuk budidaya kambing boer ada dua yaitu dengan kandang panggung dan juga kandang nglemprak. Sejatinya, budidaya kambing boer di Australia lebih sering diterapkan kandang nglemprak daripada kandang panggung. Hal ini bertujuan untuk menghemat biaya pembuatan kandang dan juga untuk memudahkan pemberian pakan jika skala usaha budidaya kambing boer sudah sangat besar. 

Akan tetapi, kondisi Indonesia yang merupakan negara tropis sehingga berbagai penyakit mudah sekali berkembang apalagi di musim hujan maka sebaiknya untuk budidaya kambing boer lebih baik menggunakan kandang panggung. hal ini bertujuan untuk menghindarkan kambing boer dari serangan penyakit memeatikan seperti PMK, antraks dan ngorok. Untuk membuat kandang kambing panggung, anda bisa membaca tulisan tentang (Kandang Kambing Panggung).
Baca juga:

  1. Obat Kambing Lumpuh Efektif
  2. 17+ Penyakit Kambing dan Domba yang Sering Menyerang
  3. Penyakit Kambing Yang Mematikan

Pemberian vaksin dan vitamin

Setelah kandang siap dan kambing boer sudah didatangkan, langkah berikutnya adalah dengan memberi kambing boer vaksin dan juga vitamin. Pemberian vaksin harus dengan memperhatikan fungsi dan juga takaran vaksin untuk kambing boer. Pemberian vaksin pada kambing boer bertujuan untuk mencegah kambing boer terserang penyakit dan untuk meningkatkan daya tahan tubuh kambing boer. Pemberian vaksin dapat dilakukan dengan cara menyuntikkan.

Pemberian pakan

Pemberian pakan kambing boer diberikan sebanyak dua kali sehari. Pemberian pakan kambing boer mengutamakan kandungan protein dan juga serat kasar pada pakan. Jumlah protein yang tinggi pada pakan akan sangat membantu pertumbuhan kambing boer.

Pemberian pakan kambing boer usia sapih

Pemberian pakan pada kambing boer usia sapih sampai dewasa sebaiknya diutamakan kandungan proteinnya. Unttuk kambing usia ini, dapat diberikan pakan dengan komposisi 84% hijauan dan 16 % konsentrat mengandung protein kasar. Dengan banyaknya kandungan protein pada pakan kambing usia sapih akan mendorong kambing tersebut untuk tumbuh lebih cepat.

Pemberian air sebaiknya tersedia selalu tanpa batas. Pemberian air minum ini bermaksud agar kambing tidak mengalami dehidrasi. Kemudian, pemberian air minum sebaiknya diberikan secara otomatis menggunakan kran otomatis sehingga tidak dihinggapi lalat atau bakteri masuk ke dalam air minum.

Pemberian pakan kambing bunting

Pemberian pakan kambing boer dalam kondisi bunting sebaiknya dilakukan dengan komposisi lebih banyak mengandung hijauan. Komposisi pakan dengan hijauan tanpa batas tetapi masih memberi kambing konsentrat yang cukup sebanyak 0,5kg per hari per ekor. Manfaat konsentrat bagi indukan kambing adalah sebagai tambahan mineral dan juga untuk menyediakan nutrisi bagi janin kambing yang sedang dikandung.

Pemberian pakan untuk kambing menyusui

Pemberian pakan untuk kambing yang masih dalam usia menyusui dilakukan dengan menghitung komposisi pakan berupa hijauan yang tanpa batas. Selain itu penambahan konsentrat juga harus selalu dilakukan dengan jumlah 0,75 kg per hari per induk. Pemberian hijauan yang tanpa batas memungkinkan kambing indukan dapat memproduksi susu secara cukup bagi anakannya.

Perkawinan Kambing Boer

Perkawinan kambing harus dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal berikut:
Betina kambing dalam kondisi berahi, hal ini dapat ditandai dengan keluarnya estrus dari vulva kambing boer betina.

Kambing boer betina bisa dikawinkan pada usia 8 bulan ke atas. Kambing boer betina dapat dikawinkan jika anak yang telah lahir sudah berumur dua bulan ke atas. Jika mengawinkan kambing pada saat anak kambing usia di bawah dua bulan, dikhawatirkan indukan tidak memproduksi susu lagi saat anak kambing belum mencapai usia dua bulan.

Selain hal di atas, untuk mengawinkan kambing sebaiknya diperhatikan juga catatan kelahiran kambing. dengan melihat catatan kelahirna kambing, kita dapat menghindari terjadinya perkawinan kambing secara inbreeding atau sedarah. Kerugian perkawinan sedarah atau inbreeding adalah akan mengakibatkan gen resesif kambing muncul sehingga memunculkan sifat buruk dari gen tersebut. Sifat buruk dari gen resesif adalah kambing mudah terserang penyakit, kambing cacat lahir, kambing mati dalam kandungan dan sebagainya.
Saat ini ada cara untuk membuahi kambing dengan melakukan kawin suntik. Seperti pada sapi, kawin suntik pada kambing dilakukan dengan memasukkann sperma kambing jantan yang sudah disimpan dalam straw dan tabung nitrogen ke dalam uterus kambing betina. Cara ini tergolong efektif karena akan memperkecil biaya pembelian dan perawatan kambing boer jantan yang harganya bisa mencapai 12 juta rupiah di Indonesia.


Kawin manual dengan pejantan kambing boer

Pejantan kambing boer yang dipilih hendaknya memenuhi kriteria yang berkualitas seperti dijelaskan di atas. Cara mengawinkan kambing betina boer adalah dengan memeriksa terlebih dahulu kondisi kambing betina apakah sudah mengalami estrus atau belum. Jika kambing betina sudah mengalami estrus dan sudah memberikan tanda-tanda siap kawin maka kita tinggal memasukkan kambing betina pada kandang kambing boer jantan sampai kambing boer jantan selesai membuahi kambiing betina tersebut.

Pengobatan Penyakit

Untuk menghindari terjadinya penyakit pada kambing boer, langkah terbaik yang semestinya dilakukan adalah dengan menerapkan manajemen budidaya kambing boer dengan baik. Kualitas manajemen budidaya kambing boer yang baik akan berpengaruh terhadap kesehatan kambing boer yang kita budidayakan. Pemeriksaan kesehatan kambing boer perlu dilakukan setiap harinya.. jika ada kambing boer yang terlihat sakit maka sebaiknya kita langsung memisahkan kambing tersebut ke kandang karantina untuk dilakukan pengobatan. 

Untuk mendapatkan bibit atau indukan kambing boer, saat ini harga kambing boer berkisar 3 hingga 8 juta rupiah untuk induk betina kambing boer. Hal ini memang masih tergolong mahal dibandingkan dengan harga kambing jawa atau kambing lokal yang ada di Indonesia. Untuk memperoleh pejantan, jika sekiranya di tempat saudara terdapat balai peternakan dan juga ada inseminator kambing penulis rasa tidak perlu untuk membeli kambing ejantan. Hal tersebut karena kita bisa meminta inseminator untuk menyuntikkan straw dari sperma kambing boer asli.

Itulah tadi ulasan mengenai budidaya kambing boer. Semoga tulisan tentang Budidaya Kambing Boer dapat bermanfaat bagi para pembaca. Dilahkan tuliskan pertanyaan atau masukan pada kolom komentar. Terima kasih.


Belum ada Komentar untuk "Budidaya Kambing Boer "Keunggulan, Ciri-ciri, Cara dan Hambatan""

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel